Blogroll

| Gabung dalam Komunitas Kami :  

Jam

Arsip Blog

About

Senin, 14 Maret 2011

MENSTRUASI DAN MIMPI BASAH

MENGINFORMASIKAN DAN MENDISKUSIKAN

Apa yang perlu diketahui orang tua dan anak remaja
mengenai menstruasi?
Menstruasi atau haid adalah proses alami, bukan penyakit ataupun
bencana.
Memang, awal menstruasi merupakan kejadian penting dalam
kehidupan seseorang, dalam banyak kebudayaan dilakukan upacara
tradisional. Namun
sekarang dengan
kurikulum sekolah,
atau dari sekedar
“ngobrol” dengan
teman-teman anak
remaja, khususnya
anak perempuan,
sudah punya sekelumit
informasi mengenai
menstruasi.
Pertanyaannya,
adalah, apakah
informasi itu benar dan
tidak dilebih-lebihkan?
Jadi orang tua perlu
dibekali informasi yang
benar mengenai
menstruasi.

Apa itu menstruasi?
Menstruasi merupakan pelepasan darah dan cairan encer dari uterus
melalui vagina. Menstruasi dimulai saat pubertas, berhenti sesaat
waktu hamil atau menyusui, dan berakhir saat menopause, ketika
seorang perempuan berumur sekitar 40 sampai 50an.
Kapan menstruasi terjadi?
Ada anak perempuan yang menstruasi lebih dulu, pada umur 9 tahun,
ada pula yang belakangan, atau paling lambat umur 16 tahun. Bisa
terjadi seperti ini karena proses pertumbuhan satu dengan orang lain
berbeda. Menstruasi biasanya terjadi setelah buah dada mulai
membesar, rambut tumbuh di seputar alat vital dan di ketiak, dan
vagina mengeluarkan cairan keputih-putihan.
Berapa lama masa menstruasi berlangsung?
Rata-rata masa menstruasi berlangsung empat sampai lima hari.
Namun ada juga yang mengalami haid hanya tiga hari, ada juga yang
sampai satu minggu.
Apakah menstruasi terjadi berulang-ulang?
Ya, Menstruasi adalah siklus dari serangkaian perubahan yang terjadi
berulang-ulang pada organ reproduksi perempuan. Perubahanperubahan
ini terjadi hanya ketika perempuan tidak hamil atau tidak
sedang menyusui. Perubahan ini terjadi karena sel telur menjadi
matang, dan karena tidak dibuahi, dilepaskan oleh indung telur
(disebut juga ovulasi). Perubahan juga mencakup penebalan dinding
rahim (uterus), kemudian menipis dan rontok, keluar melalui saluran
rahim. Pelepasan telur oleh indung telur ini terjadi secara periodik.
Bagian dari siklus haid adalah masa subur, yaitu waktu telur
dilepaskan. Masa subur terjadi kira-kira 14 hari sebelum haid. Pada waktu inilah seorang perempuan akan mudah hamil bila melakukan
hubungan seksual
Setelah berapa lama menstruasi akan berulang
kembali?
Pada kebanyakan perempuan, siklus haid berkisar antara 28 sampai
29 hari. Namun demikian, siklus yang berlangsung dari 20 sampai 35
hari masih dianggap normal. Siklus menjadi teratur setelah tahun
pertama dan seterusnya.
Apakah siklus menstruasi selalu teratur?
Biasanya paling lambat setelah satu tahun sejak menstruasi pertama,
siklus menstruasi sudah mulai teratur. Namun bisa juga tidak, karena
dipengaruhi oleh kondisi emosional atau oleh perubahan kebiasaan.
Bila masa haid tetap tidak teratur sampai dua tahun sejak mulai
pertama haid, maka harus segera menghubungi dokter.
Apa keluhan yang biasa ditemui ketika menstruasi?
Rasa nyeri selama masa haid. Nyeri selama haid disebabkan karena
saluran uterus yang tidak dalam kondisi seperti biasanya. Rasa nyeri
dapat dikurangi melalui pengobatan. Namun demikian, untuk
penyembuhan nyeri haid yang parah, paling baik berkonsultasi ke
dokter.
Apa yang perlu diingatkan orang tua pada anak yang
sedang menstruasi?
Orang tua perlu terus mengingatkan kebersihan dan kesehatan selama
masa haid. Sarankan anak untuk mandi teratur dan mengganti pakaian
dalam setiap empat jam untuk mencegah infeksi.

Apakah benar selama masa menstruasi dilarang makan
makanan yang asam, seperti nanas misalnya?
Tidak, orangtua dapat juga membantu membetulkan kesalahpahaman
ini. Tidak ada larangan makan makanan asam karena menstruasi.
Apa yang harus diketahui oleh orangtua dan remaja
tentang mimpi basah?
Tubuh laki-laki pada awal pubertas akan memproduksi air-mani
(sperma) secara terus menerus. Secara alamiah air-maninya akan
keluar saat tidur, sering pada saat mimpi tentang seks, disebut “mimpi
basah”.
Ini adalah pengalaman yang normal bagi semua remaja laki-laki. Mimpi
basah adalah tanda seorang anak laki-laki telah memiliki kemampuan
bereproduksi.
Penting bagi orang
tua untuk
menginformasikan
kepada anaknya
bahwa mimpi basah
adalah proses
alamiah yang
sangat wajar.
Masalah ini seperti
halnya juga dengan
menstruasi pada
anak perempuan
harus dihadapi
dengan kewajaran.

MASTURBASI (ONANI):
SIKAP ORANG TUA MENANGANINYA
Apa itu masturbasi?
Masturbasi adalah perilaku merangsang diri sendiri untuk memperoleh
kenikmatan seksual. Masturbasi biasa dilakukan, khususnya oleh
remaja baik laki-laki maupun perempuan. Namun demikian menurut
penelitian, laki-laki lebih banyak melakukan masturbasi dari pada
perempuan.
Apakah mastrubasi ini normal?
Masturbasi masih tergolong normal. Orang punya kebutuhan untuk
mencari pelepasan seksual. Laki-laki sering melakukan masturbasi
untuk mengeluarkan air-mani yang mereka produksi. Namun demikian,
sedapat mungkin orang tua menghindarkan anak remaja untuk
bermasturbasi. Ini termasuk belajar mengendalikan diri yang penting
dalam mengembangkan rasa tanggung jawab serta melatih disiplin diri.
Kapan seorang anak dapat mulai melakukan
masturbasi?
Sesungguhnya, masturbasi dapat dimulai pada umur empat sampai
enam tahun, ketika seorang anak ingin tahu tentang organ-organ
seksnya.
Bagaimana sebaiknya orang tua bersikap, pertama, Jangan panik!
Namun adalah wajar jika orangtua kawatir kalau anaknya yang
berumur empat atau enam tahun itu terbiasa melakukan masturbasi,
misalnya untuk bisa tidur.
Banyak kasus seperti di atas yang sebenarnya terjadi karena anak sedang mencari belaian orang tua yang biasanya diperoleh waktu bayi.
Karena orang tuanya tidak merangsang, ia merangsang dirinya sendiri.
Bagaimana dengan mastrubasi pada masa remaja?
Dalam masa remaja, mastrubasi harus dilihat dalam pemahaman
sebagai suatu fase normal yang terkait dengan dorongan alami anak
laki-laki. Orangtua seharusnya tidak begitu mempersoalkan hal itu
seperti melihat sebuah kejahatan. Apalagi sampai mengatakan pada
anaknya hal-hal yang menakutkan seperti akan sakit kepala atau tidak
akan punya anak.
Kapan orang tua harus mulai mewaspadai mastrubasi
pada remaja?
Masturbasi pada remaja harus dipandang sebagai masalah psikologis
bila sudah menjadi kebiasaan yang tidak dapat dihentikan, atau
semata-mata untuk mencapai perasaan yang lebih baik. Bila terjadi
sehari-hari, masturbasi bisa juga merupakan suatu bentuk kelainan.
Mengapa remaja dapat melakukan masturbasi secara
berlebihan (menjadi rutinitas)?
Beberapa penyebab remaja akan melakukan masturbasi secara rutin
antara lain:
♦ sejak kecil sudah terbiasa bermasturbasi sehingga menjadi
bagian dari rutinitas sehari-hari;
♦ remaja tidak mampu menjalin hubungan dengan orang lain,
terutama terhadap lawan jenisnya, sehingga ia suka
mengkhayalkan seseorang sambil bermasturbasi;
♦ Terkadang mastrubasi juga disebabkan oleh masalah
psikologis yang lebih berat seperti deperesi, tidak mau berhubungan dengan orang-orang di sekitarnya;
♦ frustrasi dan cemas karena tidak dapat memenuhi tuntutan
orang lain.
Apa akibatnya bila anak
bermastrubasi?
Anak-anak biasanya merasa
kebingungan, lebih seringnya merasa
bersalah karena bermasturbasi.
Sayangnya, kebanyakan tidak
mengatakan kecemasan mereka kepada
orangtua, karena takut terhadap reaksi
orang tua. Jadi mereka bicara dengan
teman-teman mereka.
Apa yang dapat dilakukan orang tua untuk menolong
anak remaja mereka?
Orangtua harus menjelaskan apa yang dimaksud dengan masturbasi.
Kesempatan ini juga dapat digunakan untuk pendidikan seks, misalnya
menyinggung penyalahgunaan seks, serta tanggungjawab atau akibat
dari seks sebelum menikah.

Namun yang lebih penting adalah:
♦ menciptakan suasana rumah yang menyenangkan;
♦ santai;
♦ penuh kasih sayang;
♦ didukung dengan kegiatan-kegiatan rutin yang menarik.

Ada baiknya orang tua menganjurkan anaknya untuk sibuk melakukan
kegiatan positif. Bila energi anak tercurah ke hal positif, maka
diharapkan akan menghindari situasi-situasi yang mungkin mendorong
masturbasi.
Bagaimana sebaiknya reaksi orang tua bila anak
bermasturbasi?
Orangtua tidak perlu merasa malu dan harus menghukum anak karena
melakukan masturbasi, apalagi mengecam dengan kata-kata yang
menakutkan. Terkadang menghukuman untuk menghentikan anaknya
menyentuh alat kelaminnya, bukan tindakan yang bijaksana. Selain
dorongan untuk bermasturbasi sebenarnya masih ada, anak juga
semakin tidak percaya mencurahkan perasaannya kepada orang tua.
Hubungan orang tua dan anak bisa memburuk.
Apa akibat masturbasi pada anak dan apa yang perlu
disadari orang tua?
Untuk anak-anak belasan tahun dan yang lebih muda, akibat paling
serius adalah munculnya rasa malu dan rasa bersalah.
Masturbasi tidak pernah terbukti secara ilmiah dapat menyebabkan
sakit fisik atau mental yang serius, atau menyebabkan kemandulan
dan juga tidak menyebabkan tangan berbulu, retardasi mental, rambut
rontok, atau hal-hal lain yang hanya untuk menakut-nakuti saja.
Jadi orang tua perlu menyadari bahwa dampak dari masturbasi lebih
pada perasaan anak.

0 komentar: